Langsung ke konten utama

PERANGKAT JARINGAN

PERANGKAT JARINGAN

   Dalam membangun sebuah jaringan komputer yang lebih besar terdapat beberapa device yang harus digunakan seperti:
1.Hub
2.Switch
3.Access Point
4.Router, dll 


  • HUB
    • Hub/pusatan Ethernet adalah sebuah peranti jaringan komputer yang berfungsi untuk menghubungkan peranti-peranti dengan kabel Ethernet atau serat optik agar bersikap sebagai satu petak jaringan (network segment). Pusatan bekerja pada lapisan wujud (lapis 1) dalam acuan OSI (OSI model). Pusatan digunakan untuk mengalirhantarkan data dari penggunalayan (client).Hub biasanya dipilih sebagai perangkat perantara dalam jaringan LAN yang sangat kecil dimana bandwidth pengguna tidak mengalami masalah. Namun, dalam perkembangan jaringan saat ini, hub telah digantikan oleh switch.                 


  • SWITCH
    Switch adalah perangkat jaringan komputer yang berfungsi sebagai konektor / penghubung . Dilihat dari fungsinya , terlihat mirip dengan Hub . Perbedaan kedua alat ini adalah soal besaran luas jaringan yang dapat dikerjakan dan besaran kecepatan transfer data . Switch memiliki cakupan luas jaringan yang lebih besar dari Hub , dan Switch juga memiliki kecepatan yang lebih tinggi dibanding dengan Hub . Sampai saat ini besaran kecepatan transfer data tertinggi Hub adalah 100 Mbps . Sementara Switch telah dikembangkan untuk dapat melakukan fungsinya dengan kecepatan diatas 100 Mbps . Bahkan ada yang hampir mendekati kecepatan 1Gbps . Perbedaan Switch dan Hub juga terletak di tempat keduanya  bekerja . Switch bekerja pada Layer 2 dan Layer 3 . Sementara Hub bekerja pada Layer 1 . Switch bekerja berdasarkan alamat MAC pada NIC ( Network Interface Card ) . Hal ini bertujuan untuk mengetahui kemana paket data itu akan dikirim dan diterima . Sistem ini juga dibentuk agar tidak terjadi tabrakan pada jalur pengiriman data (collision ) antara port satu dengan yang lain .
    Image result for switch jaringan komputer

    Lapisan Hirarki Switch:
    Switch pada lapisan access memiliki kebutuhan yang berbeda dari switch lapisan Distribution atau switch lapisan Core.








    • Access Layer Switch:
    Access Layer Switch bertujuan untuk memudahkan koneksi end devices ke dalam fitur jaringan. Fitur dari Access Layer Switch:
    •Port Security
    •VLAN
    •Fast Ethernet / Gigabit Ethernet
    •Power over Ethernet (PoE)
    •Link Aggregation
    •Quality of Service (QoS

    • Distribution Layer Switch:
    Distribution Layer Switch menerima data dari Access Layer Switch dan akan meneruskannya ke Core Layer Switch. Fitur dari Distribution Layer Switch meliputi:
    • Mendukung Layer 3
    • High Forwarding
    • Gigabit Ethernet / 10 Gigabit Ethernet
    • Redundant
    • Security / Access Control List
    • Link Aggregation
    • Quality of Service (QoS

    • Core Layer Switch:
    Core Layer Switch merupakan backbone dan bertanggung jawab untuk menangani sebagian besar jaringan LAN. Fitur dari Distribution Layer Switch meliputi:
    • Mendukung Layer 3
    • Very High Forwarding
    • Gigabit Ethernet / 10 Gigabit Ethernet
    • Redundant
    •Link Aggregation
    • Quality of Service

    ROUTER                                                                                                                            Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau Internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing terjadi pada lapisan 3 (Lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh lapis OSI.
    Router memiliki fasilitas DHCP (Dynamic Host Configuration Procotol), dengan mensetting DHCP, maka kita dapat membagi IP Address, fasilitas lain dari Router adalah adanya NAT (Network Address Translator) yang dapat memungkinkan suatu IP Address atau koneksi internet disharing ke IP Address lain.
    Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork  untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain ia dapat menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, ia juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.

     Repeater
    Repeater adalah alat jaringan kpmputer yang berfungsi memperluas jangkauan sinyal WIFI yang belum tercover oleh sinyal yang berasal dari server agar bisa menangkap sinyal WIFI. Perangkat Repeater harus ada 2 (dua) alat, yaitu untuk menerima sinyal dari server (CLIENT) & untuk menyebarkan lagi sinyal WIFI (accespoint), atau bisa juga sebagai alat penguat sinyal.
    Fungsi Repeater diantaranya:
    • Untuk mengover daerah-daerah yang sinyanlnya lemah dari Server (pemancar)
    •  Untuk memperjauh jangkauan sinyal dari Server (pemancar).
    •  Untuk mempermudah akses sinyal WIFI yang berasal dari Server.
     Bridge 
    Bridge adalah sebuah komponen jaringan komputer yang dapat digunakan untuk memperluas jaringan ataupun membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan-lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat dipakai untuk menggabungkan 2 (dua) buah media jaringan yang berbeda, seperti misalnya antara media kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair) dengan kabel serat optic/dua buah arsitektur jaringan yang berbeda.
    Fungsi Bridge diantaranya:
    Bridge berfungsi sebagai pembagi sebuah jaringan sehingga menjadi dua buah jaringan. Bridge dapat mengatur informasi diantara kedua sisi network agar bisa berjalan dengan teratur.
         Nic(Network Interface Card)

            NIC adalah singkatan dari Network Interface Card yaitu sebuah kartu yang fungsinya sebagai  jembatan dari komputer ke sebuah jaringan komputer. Cara kerja NIC adalah untuk mengubah aliran data paralel dalam bus komputer menjadi bentuk data serial sehingga dapat ditransmisikan di atas media jaringan.
Fungsi NIC diantaranya:
  • Sebagai media yang pengirimkan data ke komputer yang lain di dalam jaringan.
  • Mengontrol data flow diantara komputer & sistem kabel.
  • Sebagai penenerima data yang dikirim dari komputer/PC lain lewat kabel & menerjemahkannya ke dalam bit yang bisa dimengerti oleh komputer.
  • TERIMA KASIH


Komentar

Postingan populer dari blog ini

ROUTING FUNDAMENTAL

ROUTING FUNDAMENTAL Router Memilih Jalur Terbaik • Router menggunakan protokol routing statis dan dinamis untuk melakukan remote dan membangun tabel routing mereka. • Router menggunakan tabel routing untuk menentukan jalur terbaik untuk mengirim paket Router Memilih Jalur Terbaik Jalur terbaik yang dipilih oleh routing protokol ialah berdasarkan nilai atau metrik yang digunakan untuk menentukan jarak untuk mencapai jaringan: o Metrik adalah nilai yang digunakan untuk mengukur jarak ke jaringan tertentu.  o Jalur terbaik ke jaringan adalah jalan dengan metrik terendah Protokol routing dinamis menggunakan aturan dan metrik mereka sendiri untuk membangun dan memperbarui tabel routing:   o Routing Information Protocol (RIP) – Hop Count o Open Shortext Path First (OSPF) - Berdasarkan bandwidth kumulatif dari sumber ke tujuan o Enhanced Interior Gateway Routing Protocl (EIGRP) - Bandwidth, delay, load dan reliability LOAD BALANCING Ketika router memiliki dua atau lebih jalur ke tuj

SWITCHING

SWITCHING DEFINISI Dari segi fungsi dasarnya, switch dibedakan menjadi Dua jenis yakni:   1. Switch unmanaged  2. Switch managed PERBANDINGAN SWITCH   Manageable dan Unmanageable Switch managed merupakan jenis switch yang memiliki fitur-fitur yang handal yang mampu mendukung kinerja switch dalam jaringan network komputer.  Switch unmanageable hanya memiliki kemampuan untuk meneruskan data saja dan tidak dapat melakukan pengaturan. PERBANDINGAN SWITCH   Manageable dan Unmanageable 1. Instan/Simple  Switch Unmanage umumnya dapat langsung dipakai, tidak bisa di konfigurasi (plug and play), Sedangkan switch Manage bisa di konfigurasi dikarenakan umumnya memiliki IP Address.  2. Harga  Switch Unmanage umumnya lebih murah dari Switch Manage DEVICE SUPPORT SWITCH MANAGEABLE  Switch bisa juga diartikan sebagai smart hub dimana switch mempunyai bentuk dan fungsi yang hampir sama dengan hub akan tetapi switch lebih cerdas dibandingkan dengan hub serta mempunyai performa lebih